SAM
– Tim nasional U17 Indonesia terus meningkatkan kesiapannya guna menghadapi Piala Asia U17 2025 yang bakal diselenggarakan di Arab Saudi antara tanggal 3 sampai dengan 20 April 2025.
Regu binaan oleh Nova Arianto sudah mengikuti sesi pelatihan intensif di beberapa tempat yang berbeda.
Pelatihan Musim Panas (TC) untuk Tim Nasional U17 Indonesia dilaksanakan di Yogyakarta, Bandung, Bogor, dan juga Dubai, yang berada di Uni Emirat Arab (UEA).
Serangkaan konsentrasi pelatihan ini merupakan bagian dari usaha untuk menyiapkan tim semaksimal mungkin guna dapat berkompetisi di tingkat Asia.
Tim besutan pelatih Nova Arianto tidak hanya fokus pada latihan intensif, tetapi mereka juga melaksanakan pertandingan persahabatan. Yang paling baru adalah saat bertemu dengan Iran, di akhir bulan Maret kemarin di Arab Saudi.
Pertandingan itu merupakan persiapan vital sebelum skuad bertarung di fase grup Piala Asia U17 2025 untuk Grup C yang akan menyongsong lawan seperti Korea Selatan, Yaman, dan Afghanistan.
Namun, persiapan Timnas U17 Indonesia tetap menghadapi beberapa hambatan. Gelandang utama mereka, Tristan Ibrahim, tidak dapat berpartisipasi dalam Piala Asia U17 2025.
Tristan Ibrahim pasti tidak akan berpartisipasi dalam Piala Asia U17 2025 karena cidera yang dialaminya saat pertandingan persahabatan menghadapi China pada tanggal 20 Maret 2025 di Dubai.
“Yang pasti sangat kami sayangkan, karena Tristan salah satu pemain penting bagi kami. Tetapi situasinya mengalami cedera setelah melawan China,” ujar Nova Arianto dikutip dari video yang diterima
SAM.
Dia mengakui bahwa ketidakhadiran pemain kunci di sektor gelandang merupakan sebuah ujian untuk skuad tersebut.
Namun, Nova Arianto memperingatkan timnya agar tidak terbawa arus kesedihan. Kehadiran Tristan Ibrahim yang absen jangan sampai menjadi dalih untuk merendahkan performa mereka bermain.
“Tetapi itu bukanlah alasan yang cukup,” ujar Nova Arianto.
Tristan Ibrahim terkenal sebagai seorang pemain sayap dengan keterampilan passing bola yang handal dan keahlian dalam pertarungan sengit di udara.
Tugas tim nasional U17 Indonesia saat ini adalah menciptakan kekompakkan yang kuat, tanpa harus mengandalkan pada salah satu pemain tertentu.
“Menyiapkan seluruh pemain yang tersedia sehingga siapa saja yang menjadi pengganti Tristan dapat tampil optimal dalam laga tersebut,” jelas Nova Arianto.