SAM
– Proyek wisata ramah lingkungan Eiger Adventure Land (EAL) yang berlokasi di Bogor, Jawa Barat, pernah menjadi sorotan di media sosial.
Ini terjadi karena proyek tersebut ditutup oleh Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi, yang biasa dipanggil KDM.
Kini, area
Eiger Adventure Land
seperti dikawal oleh tentara TNI.
Sabtu (29/3/2025), Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi mendapat sapaan hangat dari seorang individu.
prajurit TNI
ketika mengunjungi projek Eiger Camp di Desa Karyawangi, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat.
Pramuka mata Dedi Mulyadi secara langsung menyoroti rompi Eiger yang dipakai oleh prajurit TNI itu.
Pemimpin utama di Jawa Barat tersebut sempat menduga bahwa proyek Eiger Camp yang terletak di bawah Gunung Tangkuban Perahu dikawal oleh tentara TNI.
Tentara Nasional Indonesia (TNI) itu ternyata adalah Komandan Koramil atau disebut juga sebagai Danramil di daerah setempat.
“Iya pak. Lihat saja Eiger,” ujar Dedi Mulyadi sembari menunjuk jas TNI tersebut, seperti dilaporkan TribunnewsBogor, Jumat (28/3/2025).
“Siap,” ujar Danramil.
Ketika dimintai keterangan oleh Dedi Mulyadi, Danramil itu menyatakan tegas bahwasannya dia tidak bertugas sebagai pengawas proyek Eiger Camp.
“Jadi bagaimana ini Pak? Apakah Bapak menjaganya?” tanya KDM, sapaan akrab dari Gubernur Jawa Barat tersebut.
“Sudah siap, saya adalah Danramil,” menjawabnya.
Kejutannya Dedi Mulyadi Sungai Sekarang Punya Sertifikat, Menghambat Proyek Pencegahan Banjir: Banyak Oknum Beraksi
Komandan Militer setempat mengatakan sedang memantaunya proyek Eiger Camp karena sudah menjadi perbincangan luas di media sosial.
“Melakukan pengecekan saja karena di TikTok itu kan sedang viral, jadi saya periksa,” ungkap Danramil.
Ketika dimintai pendapat oleh Dedi Mulyadi tentang izin proyek tersebut, Danramil menyatakan tidak memiliki pengetahuan atau informasi apapun mengenai hal itu.
“Oh menurutku sih begitu. Tapi sepertinya izinnya sudah ada ya?” ujar Dedi Mulyadi.
“Tidak terlalu mengerti,” balas Danramil kepada Dedi Mulyadi.
Baru-baru ini, Dedi Mulyadi mengunjungi proyek Eiger Camp yang terletak di area perkebunan teh milik PTPN.
Dia menyatakan bahwa proyek Eiger Camp telah mendapatkan persetujuan resmi dari Pemerintah Kabupaten Bandung Barat.
Wajar saja jika Dedi Mulyadi marah, bandingkan kepala desa yang meminta THR seperti preman dan minta polisi untuk menangkapnya
Dedi Mulyadi Telah Membayar Gaji untuk 31 Mantan Karyawan Hibisc yang Akhirnya Setuju Menanam Pohon, Namun 11 Orang Lagi Masih Enggan
“Sudah ke arah lokasinya nih, pembangunan sedang berlangsung dan aku melihat adanya izin tersebut. Izin itu dikeluarkan oleh pemerintahan Kabupaten Bandung Barat,” katanya.
Meskipun begitu, Dedi Mulyadi juga mengkritisi tentang kelancaran yang ditunjukkan oleh pemerintah lokal dalam memberikan persetujuan kepada para pebisnis untuk membuka lahan hutan.
Menjadi masalah ketika pemberian izin di daerah dengan risiko longsor atau perubahan bentuk tanah menjadi cukup mudah, katanya.
“Kelemahan lain dari birokrasi saat ini meliputi aspek perencanaan kota,” lanjutnya.
Dedy Mulyadi menangis
Pada beberapa kesempatan sebelumnya, Gubernur Jabar Dedi Mulyadi pernah terharu hingga meneteskan air mata akibat proyek ekowisata Eiger Adventure Land (EAL), yang dipimpin oleh CEO Eiger, Ronny Lukito, di Desa Sukagalih, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Proyek itu sudah ditutup resmi dan penutupan Eiger Adventure Land terjadi dengan sangat dramatis.
Dedi Mulyadi pernah terharu hingga meneteskan air mata ketika melihat akibat konversi penggunaan lahan di wilayah itu.
Menurut dia, proyek Eiger Adventure Land tidak sesuai dengan peraturan dan berpotensi merusak ekosistem di area Puncak, Bogor.
Satu hal yang menarik perhatian Dedi Mulyadi adalah jembatan gantung besar sebagai bagian dari Eiger Adventure Land di daerah Megamendung.
“Bangunan tersebut (jembatan gantung) dan jembatan memang sudah ada. Yang paling tidak sesuai ialah adanya jembatan itu sendiri karena seharusnya dilarang. Selain itu, lokasinya juga telah berubah akibat longsor,” ujar Dedi seperti dilansir Tribunnews dari kanal YouTube Kang Dedi Mulyadi.
“Bicara soal penjualan memang oke, lokasinya bagus seperti ini, tetapi masih ada orang yang terganggu. Siapa sangka kalau alam saja sudah ter ganggu,” katanya.
Setelah itu, sang pemimpin utama Jawa Barat pun langsung kehilangan tenaga.
Dia berdiri di sekitaran pagar dengan kepalanya menunduk, kemudian mulai menangis.
Sesuai dengan informasi tersebut, Eiger Adventure Land dioperasikan oleh PT Eigerindo Multi Produk Industri (MPI), perusahaan yang dipimpin oleh Ronny Lukito.
Ronny Lukito merupakan pencipta Eiger, suatu perusahaan yang menghasilkan beragam barang untuk aktivitas di luar ruangan, termasuk perlengkapan untuk mendaki gunung.
Berdasarkan pencarian di Tribunnews, Ronny Lukito mendirikan Eiger pada tahun 1989.
Nama itu terinspirasi oleh Gunung Eiger yang berada di wilayah Bernese Oberland, Swiss.
Menurut profil di LinkedIn, Ronny Lukito saat ini berperan sebagai CEO di PT Eiferindo Multi Produk Industri.
Dia adalah anak ketigadari keenam bersaudaranya.
Ronny adalah satu-satunya putra dalam familiya.
Bapak dari Ronny adalah Lukito, dan ibunya dikenal sebagai Kumiasih.
Dia berasal dari latar belakang keluarga biasa saja.
orang tuanya mengurus sebuah butik tas yang kecil.
Berdasarkan pengalamannya tersebut, Ronny pun akhirnya mendirikan bisnis tas pribadi menggunakan hanya dua mesin jahit serta kain yang tersedia saja.
Barang yang berasal dari tas itu sekarang terkenal sebagai Exsport.
Ronny Lukito sudah sukses mengubah Eiger menjadi merek perjalanan luar ruang yang paling maju di Indonesia.
Berdasarkan informasi dari situs web resmi EIGER, sejak tahun 2015 perusahaan ini telah mengarahkan fokus produk-produknya pada aktivitas outdoor dalam kondisi iklim tropis dan saat ini slogan tersebut dikenal sebagai “Petualangan Tropis” atau “Tropical Adventure.”
Itu terlihat dalam tiga jenis produk EIGER, yakni Mountaineering, Riding, serta Eiger 1989 (Lifestyle).
Kini, EIGER telah hadir di 137 kabupaten/kota sepanjang Indonesia melalui jumlah total 237 gerai serta semakin mengokohkan posisinya dalam ranah online.
Artikel ini sudah dipublikasikan di
Tribunnews
Berita Viral
lainya