Serangan Api Luar Biasa Menyerang Jalanan Tol Nganjuk Di Rush, Dimulai dari Sopir Mendengar Bunyi Gesekan
Serangan Api Liar dalam Rush di Tol Nganjuk, Dimulai dari Sopir Mendengar Bunyi Gesekan
Toyota Rush hancur berubah menjadi karoseri rusak setelah terkena kebakaran hebat di jalanan Tol Nganjuk. Awalnya, sang pengemudi mendengar bunyi mencurigakan dari bagian belakang kendaraannya.
SINAR ABADI/ Peristiwa
Ferdian 30 Maret pukul 14:00 WIB 30 Maret pukul 14:00 WIB
SINAR ABADI
– Mobil Toyota Rush menjadi seonggok besi usai mendengar bunyi gesekan dari bagian belakang kendaraannya.
Kejadian tersebut berlangsung di ruas jalan Tol Nganjuk-Jombang KM 662 A, pada hari Sabtu (29/3/2025) sekitar pukul 11.30 WIB.
Insiden kebakaran dimulai ketika kendaraan yang ditumpangi oleh Ahmaddan Fajrulhaq (25) melewati Jalan Tol Nganjuk-Jombang dariarah barat menuju timur.
Ahmad menuju Surabaya guna menjemput saudaranya.
“Tetapi, selama perjalanannya, tepatnya pada kilometer 662, supir tersebut mendengar bunyi yang terdengar seperti gesekan dari daerah bagian belakang kendaraan,” ungkap kepala Badan Penjinakan Kebakaran dan penyelamatan (Damkar) Kabupaten Nganjuk, Sujito.
Merasa tidak puas, Ahmad pun memarkir kendaraannya di pinggir jalan.
Tiba-tiba berhenti, lalu dengan cepat terlihat kilatan api di bagian belakang mobilnya.
Pengendara itu langsung turun mencoba memadamkan api dengan menggunakan air mineral. Namun, nyala api tersebut sangat cepat berkembang,” jelasnya seperti dilaporkan oleh Surya Malang.
Usaha yang dilakukan Ahmad untuk mematikan api juga tidak berhasil.
Ahmad kemudian memilih untuk melaporkan insiden tersebut kepada petugas jalan toll.
Memperoleh data dari Ahmad, otoritas jalan tol segera mengirimnya kepada Damkar Kabupaten Nganjuk.
Sekumpulan petugas standby di Pos Pengamanan Pujahito dan sebuah kendaraan pemadam kebakaran dikirim ke tempat kejadian.
“Saat tiba di tempat kejadian, regu penanganan langsung mengambil tindakan memadamkan,” katanya.
Waktu yang dibutuhkan untuk memadamkan api kurang lebih selama satu jam.
Telah berhasil diredam, petugas polisi pun terlibat dalam proses pengumpulan bukti di tempat kejadian perkara.
Berdasarkan hasil pengolahan Tempat Kejadian Perkara (TKP), diperkirakan bahwa insiden kebakaran mobil tersebut disebabkan oleh korsleting listrik.
“Tiada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut,” jelas Kanit Gakkum Satlantas, Iptu Heri Buntoro.
Copyright SINAR ABADI2025
Related Article