Kapten tim nasional Indonesia, Jay Idzes, menampilkan performa yang mengesankan saat Venezia FC berjuang untuk mendapatkan poin dalam laga di Liga Italia.
Baru-baru ini, sang pemain muda berusia 24 tahun tersebut berhasil membimbing timnya lagi dalam pertandingan lanjutan pekan ke-30 Serie A melawan Bologna.
Lagunari menjadi tuan rumah di Stadion Pier Luigi Penzo pada hari Minggu, 29 Maret 2025.
Jay Idzes memainkan perannya secara lengkap sebagai kapten pertahanan untuk Venezia.
Secara pribadi, tindakan-tindakan kolektor dari 11 pemain tim nasional Indonesia tersebut masih sesuai dengan standar mereka yang kokoh.
Pasang sebagai pemain belakang tengah yang berada di antara Joel Schingtienne dan Fali Cande, Idzes memiliki peran penting dalam menghentikan lawan mencetak lebih dari satu gol.
Kekalahan keras dari anak asuh Eusebio Di Francesco hanya bisa diselamatkan oleh satu-satunya gol Riccardo Orsolini (49′).
Selain itu, kekuatan pemimpin Bang Jay membuat gerakan serangan lawan yang berada di posisi teratas klasemen menjadi tertahan.
Seluruh Idzes melaksanakan 4 operasi bola, 5 sentuhan, serta menghalangi 3 percobaan tendangan lawan.
Angkanya buat ketiga penyerang bertahan tersebut adalah yang tertinggi dibandingkan seluruh peserta pertandingan itu.
Di luar kesolidannya dalam pertahanan, bek asli Semarang ini juga bisa sangat mengancam saat mendukung serangan.
Idzes hampir mencetak gol saat melakukan tendangan bebas pada menit ke-40.
Kike Perez mengeksekusi sepakan bebas akurat dari sisi kiri ofensif.
Sepakan halus mengarah ke area penalti, di mana Idzes sigap merespons dengan lompatan presisi.
Maaf, sepakannya meleset tipis ke sisi gawang.
Setelah kesempatan emas itu, Idzes memijat-mijat kepalanya, sepertinya tandanya penyesalan atas gol kedua yang terlewatkan di Serie A.
Untuk pertunjukan penuhnya minggu ini, Bang Jay meraih skor teratas dibandingkan dengan timnya yang lain.
Media Italia, Tuttomercatoweb, memberikan peringkatnya dengan skor 7.
Nilai tersebut disertai dengan pujiannya yang mengagumkan.
Idzes dinilai menampilkan kehadiran yang berwibawa sepenuhnya saat menjadi kapten di pertahanan.
Ia pun mendapat pujian atas penampilan grafik perfoma yang semakin membaik seiring pertandingan demi pertandingan.
Memimpin dengan otoritas seperti sedia kala untuk mengarahkan gerakan tim dari barisan belakang.
Dirinya sukses mengendalikan (Thijs) Dallinga.
Sungguh hampir untuk mencetak gol dengan satu tendangan kepala.
“Nilainya tersebut sepadan dengan peningkatan performanya,” kata Tuttomercatoweb.
Namun, konsistensi Jay Idzes saja tidak cukup untuk menopang beban berat Venezia agar terlepas dari zona degradasi.
Tim yang diasuh oleh Eusebio Di Francesco meski mengalami kekalahan masih berhasil meraih 20 poin dan berada di posisi 19 pada tabel klasemen Serie A Italia.
Mereka hanya unggul lima poin dari Parma, tim yang berada di dekat zona aman dan belum memainkan pertandingan pekan ke-30.